会员登录 - 用户注册 - 设为首页 - 加入收藏 - 网站地图 Fahri Hamzah Yakin Sistem Pemilu 2024 Tetap Terbuka!

Fahri Hamzah Yakin Sistem Pemilu 2024 Tetap Terbuka

时间:2025-06-15 06:06:30 来源:quickq客服电话 作者:热点 阅读:581次

JAKARTA,quickq怎么买会员才有全局 DISWAY. ID -Wakil Ketua Umum Partai Gelombang Rakyat (Gelora) Indonesia Fahri Hamzah menduga sistem pemilu 2024 akan berlangsung secara terbuka. 

Menurutnya, Hakim Mahkamah Konstitusi (MK) tidak akan menyampaikan putusan pelaksanaan Pemilu 2024 menjadi tertutup, dalam putusannya yang akan dibacakan pada Kamis, 15 Juni 2023.

Fahri Hamzah Yakin Sistem Pemilu 2024 Tetap Terbuka

Fahri Hamzah Yakin Sistem Pemilu 2024 Tetap Terbuka

Sebab, putusan pemilu tertutup akan membawa banyak implikasi sehingga Wakil DPR RI periode 2014-2019 itu yakin hakim akan memutuskan pelaksanaan Pemilu 2024 tetap dilakukan secara terbuka. 

Fahri Hamzah Yakin Sistem Pemilu 2024 Tetap Terbuka

BACA JUGA:Kemendagri Ingatkan Camat dan Lurah: Jangan Berpihak, Netral di Pemilu 2024!

Fahri Hamzah Yakin Sistem Pemilu 2024 Tetap Terbuka

"Ada dugaan kayaknya MK tidak akan menyampaikan putusan sistem tertutup, karena implikasinya sangat banyak," kata Fahri Hamzah dalam keterangannya, Kamis, 15 Juni 2023.

Adapun sistem proporsional tertutup sendiri, kata Fahri Hamzah, kemungkinan akan bisa diberlakukan pada pemilu selanjutnya, yaitu di tahun 2029.

"Daripada membuat sistem tertutup, lebih baik MK membuat putusan dalam ultra petitanya mengenai penyelenggaraan pemilu dengan sistem distrik, di kabupaten/kota," katanya. 

BACA JUGA:Lapor Dana Kampanye Dihapus, Fahri Hamzah Khawatir Pemilu Bakal Semakin Liar

Sehingga calon legislatif (caleg) yang diusung oleh partai politik akan semakin dekat dengan rakyatnya, karena dipilih secara riil oleh rakyat dalam skala lebih kecil.

"Kalau sekarang jumlah anggota dewannya ada 580, maka harus ada pemekaran kabupaten/kota menjadi 580, karena basisnya distrik. Tapi kalau DPD berbasis kepada provinsi dan jumlah provinsi sekarang ada 38 provinsi," ujarnya.

BACA JUGA:Fahri Hamzah Ingin Indonesia Dipimpin oleh Seorang Filsuf: 'Orang yang Populer Banyak Racunnya'

Lebih lanjut, tambah Fahri Hamzah, keyakinan terhadap sistem proporsional terbuka juga muncul karena kondisi masyarakat saat ini yang demokrasi dan terbuka.

Oleh sebab itu, dia sangat menyayangkan jika sistem pemilu kembali tertutup seperti dulu dengan karakter masyarakat yang sudah demokrasi. 

"Membuat sistem tertutup adalah langkah awal mengembalikan Indonesia kepada masa kelam," imbuhnya. 

  • 1
  • 2
  • »

(责任编辑:综合)

相关内容
  • KPU Sebut Dana Sosialisasi Tidak Diatur di UU Pemilu
  • Tiket Pendakian Gunung Fuji Bisa Dibeli Secara Online Mulai 20 Mei
  • KPK Bakal Berikan Lampu Hijau Buat Lukas Enembe Berobat ke Singapura, Asalkan . . .
  • 7 Makanan Enak untuk Kecerdasan Otak Anak, Wajib Jadi Menu Bekal
  • Langgar Ketentuan Operasional, KKP Tertibkan 9 Kapal Ikan Indonesia
  • Banyak Dicaci, Times Square Jadi Tempat Wisata Terburuk di Dunia
  • Kerja di Maskapai, Pramugari Sudah Pasti Dapat Tiket Gratis?
  • Cara Meningkatkan Daya Ingat di Usia 30
推荐内容
  • Bawaslu Angkat Suara Soal SMS Blast yang Diterima Warga Surabaya
  • 75 Tahun Bersahabat, Indonesia
  • The Portals Dublin
  • Bukan Diurut, Ini 8 Cara Tepat Mengatasi Asam Urat yang Tinggi
  • Sri Mulyani Respons Begini Namanya Masuk Radar Calon Gubernur Bank Indonesia
  • Kapan Berkas Ferdy Sambo Dilimpahkan ke Pengadilan, Begini Perkiraan Mabes Polri