会员登录 - 用户注册 - 设为首页 - 加入收藏 - 网站地图 Tumbuh Lebih Tinggi, Bank Mandiri Proyeksikan Ekonomi RI Capai 4,92% di Kuartal II 2025!

Tumbuh Lebih Tinggi, Bank Mandiri Proyeksikan Ekonomi RI Capai 4,92% di Kuartal II 2025

时间:2025-05-25 07:46:11 来源:quickq客服电话 作者:休闲 阅读:270次
Warta Ekonomi,quickq官网ios手机下载 Jakarta -

PT Bank Mandiri (Persero) Tbk memproyeksikan pertumbuhan ekonomi Indonesia akan tumbuh lebih tinggi sebesar 4,92 persen pada kuartal II 2025. Angka tersebut meningkat jika dibandingkan kuartal I sebesar 4,87 persen.

Head of Macroeconomics and Financial Market Research Bank Mandiri, Dian Ayu Yustina, mengatakan bahwa pertumbuhan ekonomi kuartal II ditopang oleh belanja pemerintah. 

Tumbuh Lebih Tinggi, Bank Mandiri Proyeksikan Ekonomi RI Capai 4,92% di Kuartal II 2025

Tumbuh Lebih Tinggi, Bank Mandiri Proyeksikan Ekonomi RI Capai 4,92% di Kuartal II 2025

“Di Q2 ini mungkin pertumbuhan ekonomi bisa mencapai 4,92%. Drivernya terutama kita melihat dari belanja pemerintah,” kata Dian dalam Mandiri Economic Outlook Q2 2025 bertajuk Building Resillience in the Midst of Global Turbulence di Jakarta, Senin (19/5/2025).

Tumbuh Lebih Tinggi, Bank Mandiri Proyeksikan Ekonomi RI Capai 4,92% di Kuartal II 2025

Baca Juga: Ekonom Bank Mandiri Soroti Pentingnya Sinergi Fiskal dan Moneter di Tengah Gejolak Ekonomi Global 2025

Tumbuh Lebih Tinggi, Bank Mandiri Proyeksikan Ekonomi RI Capai 4,92% di Kuartal II 2025

Selain dari belanja pemerintah, Dian menjelaskan bahwa konsumsi masyarakat juga akan berperan penting dalam mendorong pertumbuhan, meski terdapat faktor musiman pasca-Lebaran yang menyebabkan proses normalisasi konsumsi.

“Pertumbuhan konsumsi mungkin akan tumbuh stabil, karena memang kita lihat ada proses normalisasi juga setelah lebaran di Q2, jadi ada seasonal factor juga,” imbuh Dian. 

Dian juga menilai bahwa adanya ruang pelonggaran dari sisi kebijakan, baik moneter maupun fiskal, akan memberikan tambahan dorongan bagi perekonomian nasional. 

Dalam konteks kebijakan moneter, Bank Mandiri memproyeksikan Bank Indonesia akan memangkas suku bunga acuan atau BI Rate sebesar 25 basis poin pada Rapat Dewan Gubernur bulan Mei 2025 sebagai bagian dari upaya mendukung pemulihan ekonomi.

“Jadi kami melihat ke depannya, policy support ini penting, jadi ada peluang dari sisi kebijakan moneter Bank Indonesia untuk menurunkan suku bunga,” terang Dian. 

Dari sisi stabilitas harga, Dian menilai kondisi inflasi domestik saat ini masih terkendali, dan diperkirakan berada di kisaran 2% hingga 2,4% hingga akhir tahun 2025.

Baca Juga: Akselerasi Inklusi Keuangan di Pedesaan, Bank Mandiri Gandeng BUMDes dan UMKM Lokal

Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat Indonesia mengalami inflasi 1,17 persen secara bulanan alias month to month (mtm) pada April 2025.

“Kalau pun ada peningkatan ini mungkin hanya sampai ke 2,4% di akhir tahun,” tutur Dian.

(责任编辑:时尚)

相关内容
  • Bukan Bisulan, Apa yang Terjadi Jika Makan Telur Setiap Hari?
  • Polri Tangani 21 Kasus Pidana Pemilu, 6 di Antaranya Politik Uang
  • KAI Batalkan 9 Perjalanan Kereta dan Putar 10 Jalur Imbas Kecelakaan di Cicalengka, Ini Daftarnya
  • Jumlah Kalori Makan Malam Ideal untuk Turunkan Berat Badan
  • Advokat Ini Laporkan Prabowo dan Fadli Zon ke Bareskrim Polri
  • Otorita IKN Sebut 23 Investor Sudah lakukan Groundbreaking di tahun 2023
  • Wanita Acungkan Pistol ke Paspampres Depan Istana, Kapolda Metro Jaya: Belum Tentu Teror
  • Imbas Pembahasan Telat, Pj Gubernur DKI Pastikan Tak Ada APBD Perubahan Tahun Ini
推荐内容
  • Gibran Bela Mati
  • Jokowi Akui Sudah Tekan PP Kenaikan Gaji TNI/Polri Jelang Pilpres 2024
  • Menolak Diderek,Polisi dan Dishub Pukul Spion Mobil Buntut Parkir Sembarangan di Mampang Jaksel
  • Imbas Pembahasan Telat, Pj Gubernur DKI Pastikan Tak Ada APBD Perubahan Tahun Ini
  • Ombudsman Sebut Pemprov DKI Lakukan Malaadministrasi
  • KPU Enggan Ubah Format Debat Pilpres Usai Disebut Mengecewakan