Polisi Seret dan Banting Mahasiswa, PKS: Apapun Alasannya, itu Pelanggaran Berat
Anggota DPR dari Fraksi PKS Bukhori Yusuf mengecam aksi keji oknum polisi yang membanting seorang mahasiswa dalam pengamanan unjuk rasa di Kabupaten Tangerang.
Bukhori menilai aksi brutal polisi itu kelewatan dan berlebihan karena dinilai telah melanggar hak azasi manusia (HAM) dan termasuk pelanggaran berat.
"Apa yang dilakukan salah seorang oknum aparat dengan menyeret dan membanting pendemo, apa pun alasannya, itu adalah sebuah pelanggaran hukum,” katanya, Kamis 14 Oktober 2021.
Bukhori menilai tindakan itu merupakan pelanggaran berat karena seharusnya oknum polisi itu mematuhi instruksi Kapolri Listyo Sigit Prabowo untuk mengedepankan pendekatan humanis dalam menjaga situasi keamanan dan ketertiban masyarakat.
Hal ini tertuang dalam Telegram Kapolri dengan nomor STR/862/IX/PAM.3/2021 tertanggal 15 September 2021. Kedua, pelanggaran hukum atas tindak kekerasan.
-
Rencana Mahfud MD Mundur dari Menteri Didukung Sudirman SaidJumat Agung dan Paskah: Dua Hari Kudus Umat KristusMabuk, Pria India Buang Air ke Arah Penumpang Lain di PesawatTonic Immobility, Reaksi yang Sering Dialami Korban Kekerasan SeksualBareskrim Bongkar Kasus Love Scamming Via Tantan Hingga Tinder, Keuntungan Capai Rp50 MiliarDeretan Manfaat Daun KelorBerapa Waktu Seduh Teh Ideal agar Dapat Rasa yang Sempurna?Kereta Lintasi Gedung di China Jadi Monorel Paling Mengesankan DuniaKPK Akan Masukkan Sjamsul dan Istri dalam Daftar BuronanPesawat Mendarat Dramatis di Jalan Raya, Nyaris Tertabrak Truk
下一篇:Doa Buka Puasa yang Shahih Lengkap Arab, Latin dan Terjemahan
- ·Tips Hempas Lemak Perut Tanpa Olahraga Saat Puasa, Bye Perut Buncit
- ·FOTO: Muscat, Kota Cantik Lokasi Perundingan Nuklir Iran
- ·Mabuk, Pria India Buang Air ke Arah Penumpang Lain di Pesawat
- ·Di Depan Jokowi, Anies Buktikan Jakarta Tak Lagi Kota Macet!
- ·Begini Cara Nunung Dapatkan Sabu: Serah Terima di Gerbang
- ·Apa yang Terjadi pada Tubuh Jika Minum Matcha Setiap Hari?
- ·Menteri PPPA Prioritaskan Pemulihan Korban Dokter Obgyn di Garut
- ·Mengenal Katedral Gasil, Lokasi Syuting When Life Gives You Tangerines
- ·Anies akan Ciptakan Daycare di Kantor Hingga Cuti 40 Hari Melahirkan Bagi Suami
- ·Syarat Mudik Gratis Kemenhub 2024 Sepeda Motor Naik Kapal Laut, Harus Punya SIM
- ·Berapa Waktu Seduh Teh Ideal agar Dapat Rasa yang Sempurna?
- ·FOTO: Kota Mawar yang Harum dan Menawan di Arab Saudi
- ·Izin Acara Nobar Film Dirty Vote di MBlock Space Mendadak Dicabut, PERURI Diam Seribu Bahasa
- ·Syarat Mudik Gratis Kemenhub 2024 Sepeda Motor Naik Kapal Laut, Harus Punya SIM
- ·Menang Pilpres, Harta Kekayaan Prabowo Terkini Tembus Rp 2,042 Triliun
- ·Lebih Kotor Dari Toilet, Spons Cuci Piring Harus Sering Diganti
- ·KPU Umumkan Nama
- ·PDIP Melayangkan 13 Gugatan ke MK Terkait Hasil Pileg 2024
- ·Saran Pakar untuk Kamar Hotel: Jangan Pilih di Lantai Dasar
- ·Banjir Semarang Rendam Rel Kereta, 14 Perjalanan ke Jalur Selatan Nyaris Lumpuh
- ·Kasus Corona di Jakarta Makin Mengkhawatirkan
- ·Job Fair Disebut Cuma Formalitas, Wamenaker Immanuel Ebenezer Langsung Geram!
- ·Daftar Kelompok Orang yang Tidak Boleh Minum Air Kelapa
- ·Syarat Mudik Gratis Kemenhub 2024 Sepeda Motor Naik Kapal Laut, Harus Punya SIM
- ·Bupati Bogor dan Putrinya Juga Dinyatakan Positif Corona
- ·Turki Renovasi Besar
- ·Studi Temukan Kualitas Sperma Jadi Rahasia Panjang Umur
- ·2 Hari Pertama Festival Songkran di Thailand, 59 Orang Tewas
- ·Deretan Makanan Buat Orang Pelupa, Ada Cokelat Hitam
- ·Saran Pakar untuk Kamar Hotel: Jangan Pilih di Lantai Dasar
- ·Blokade Penyaluran Bantuan Jadi Cara Israel Mencemooh Kondisi Gaza
- ·Turki Renovasi Besar
- ·PWI Jaya Award Berikan Penghargaan untuk Dirut PT Pelindo II
- ·MK Panggil 4 Menteri Jokowi ke Sidang Sengketa Pilpres 2024, Timnas AMIN Seneng Banget
- ·Anies Baswedan Targetkan Suara di Banten Menang Besar
- ·Jangan Khawatir, Kemendag Pastikan Stok Bahan Pokok Aman Jelang Lebaran