JAKARTA,quickqapp苹果版 DISWAY.ID--Tiga pesawat tempur F-16 fighting falcon disiagakan untuk pengamanan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ke-42 ASEAN di Labuan Bajo, Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT).

Kepala Dinas Penerangan TNI AU (Kadispenau) Marsma TNI Indan Gilang Buldansyah mengatakan bahwa dukungan pesawat tempur itu untuk menjaga agar pertemuan para pemimpin negara-negara ASEAN berjalan dengan aman.

BACA JUGA:Macam-macam Media Promosi, Ini 7 Contohnya yang Efektif Untuk Mengembangkan Bisnis

Pesawat buatan Lockheed Martin, Amerika Serikat akan melakukan pengamanan VVIP/VIP di wilayah udara sekitar Labuan Bajo. 

“Skadron Udara 14 ditugaskan sebagai unsur sergap di bawah kendali operasi (BKO) Mabes TNI yang tergabung dalam Satgasud dan dipimpin oleh Pangkoopsud II,” ujar Indan Gilang Buldansyah melalui siaran pers Dispenau, Selasa 9 Mei 2023.

Pesawat tempur F-16 fighting falcon dari Skadron Udara (Skadud) 14 Lanud Iswahjudi, Magetan disiagakan selama Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ASEAN berlangsung.

BACA JUGA:Jelang KTT ASEAN 2023 ke-42 di Labuan Bajo NTT, Menhub Budi Karya: Bandara Komodo Siap !

Pesawat mesin jet tunggal ini akan memiliki home base di Lanud El Tari Kupang, NTT.

Kadispenau juga menambahkan, unsur sergap F-16, terbagi dalam dua home base yaitu Lanud El Tari Kupang oleh skuadron udara 14, dan Lanud Iswahjudi Magetan oleh skuadron udara 3.

"Flight pesawat F-16 skuadron 14 dipimpin Komandan skuardron 14 Mayor Pnb Anwar Sovie, bertugas melaksanakan Combat Air Patrol (CAP) di area Tambolaka. Unsur Sergap, juga akan bekerja sama dengan Satrad 226 Buraen, Kupang yang akan mencover area Selatan dan Timur," tambah dia.

BACA JUGA:Terdakwa Teddy Minahasa Divonis Hukuman Penjara Seumur Hidup

Pesawat F-16 juga akan bekerja sama dengan Satuan Radar (Satrad) 226 Buraen, Kupang, yang akan mencover area selatan dan timur. 

Sementara itu, pesawat F-16 akan melakukan Combat Air Patrol (CAP) atau patroli udara tempur di area Tambolaka, Pulau Sumba.

Selain melaksanakan CAP, unsur sergap Skadud 14 juga akan melaksanakan Quick Reaction Alert (QEA), yakni kesiapsiagaan skadron tempur untuk dapat airborne secepat mungkin apabila ada perintah melaksanakan scramble di area Lanud El Tari. 

• 1
• 2
• »

• ·Cak Imin Minta Caleg PKB Fokus Rebut Hati dan Suara Rakyat
• ·FOTO: Membersihkan Wihara, Tradisi Suci Jelang Tahun Baru Imlek
• ·FOTO: Cita Rasa Kelezatan Masakan Rendang yang Mendunia
• ·TPPO Jual Ginjal, Diduga Masih Ada Oknum Imigrasi
• ·Hukum Sikat Gigi saat Puasa di Bulan Ramadhan, Apakah Bikin Batal?
• ·Pasien Corona di DKI Gak Ketulungan, Jokowi Marah
• ·Tangkal Tekanan Global, Pemerintah Luncurkan Stimulus Ekonomi Rp24,44 T
• ·Jangan Dibuang, Ini 7 Manfaat Tak Terduga Minum Air Rebusan Jagung
• ·Jalur Pendakian Papandayan yang Wajib Diketahui sebelum Mendaki
• ·Ampun deh, Kasus Covid
• ·Kembali Gelar APSAT 2025, ASSI Dorong Inovasi dan Kolaborasi Industri Satelit
• ·Syukuran HUT ke
• ·Batang Darurat Pencabulan! 3 Kasus Terungkap, Incar Anak di Bawah Umur
• ·Airlangga Hartanto Kembali Dipanggil Kejagung Atas Kasus Ekspor CPO Setelah Sempat Mangkir
• ·Dear Anies Baswedan: Bioskop Batal Buka, Nasib Pegawainya Gimana?
• ·OJK Akui Pasar Karbon Indonesia Kini Didominasi Domestik, Tapi Siap Go Global