Data Positif Covid
Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 pada Rabu (8/4/2020) mencatat kasus positif corona di Indonesia mencapai 2.956 kasus. Sementara, 222 pasien dinyatakan sembuh dan 240 orang meninggal dunia, berdasarkan data pada Rabu pukul 12.00 WIB.
"Kita ingatkan kembali untuk bisa mematuhi dan disiplin cuci tangan pakai sabun dan air mengalir, patuh dan disiplin memakai masker, menjaga jarak aman dan patuh, disiplin untuk tetap di rumah dan membersihkan sarang nyamuk. Diingatkan tidak bepergian pada periode sekarang ini," kata Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19, Achmad Yurianto, saat konferensi pers Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 di Graha BNPB, Jakarta, Rabu.
Baca Juga: Allahu Akbar, Pasien Positif di Indonesia Hampir 3.000 Orang, yang Meninggal...
Yuri menjelaskan, jumlah kasus yang terkonfirmasi positif bertambah 218 kasus, pasien sembuh bertambah 18 orang, serta pasien meninggal dunia bertambah 19 kasus.
Pada Selasa (7/4/2020), tercatat 2.738 kasus positif Covid-19, sebanyak 221 orang meninggal, dan 204 orang dinyatakan sembuh.
Kepala Pusdatin dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Agus Wibowo, pun lewat akun Twitter, @aw3126, merilis secara detail jumlah kasus Covid-19 di setiap provinsi yang berbasis laporan Kementerian Kesehatan (Kemenkes) pada Rabu.
Yang jadi sorotan adalah kasus yang terjadi di Jakarta, terdapat 1.470 pasien yang dinyatakan positif corona, sebanyak 114 pasien meninggal, dan 70 pasien sembuh.
Pada saat bersamaan, Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi DKI Jakarta menyampaikan data penyebaran virus corona (Covid-19) per 8 April 2020. Ketua II Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi DKI, Catur Laswanto, menjelaskan, total ada 1.552 kasus positif corona di Jakarta. Sebanyak 114 pasien dinyatakan meninggal dan 75 orang sembuh.
"Ada 976 pasien masih menjalani perawatan di rumah sakit dan 357 orang melakukan self isolationdi rumah dan sebanyak 796 orang menunggu hasil laboratorium," ujar Catur di Jakarta pada Rabu (8/4/2020).
Dengan fakta tersebut berarti ada perbedaan angka 82 pasien positif corona, untuk data pasien Covid-19 yang meninggal sama 114 pasien, dan orang yang sembuh terdapat perbedaan angka lima orang.
-
Banyak Pasutri Korea Ogah Bercinta, Dianggap Bukan Masalah BesarKementan Optimis Beras Indonesia Bakal Melimpah, Produksi Tertinggi di ASEANJaga Ekosistem Laut Tetap Lestari, Ini Aksi Nyata BRI MenanamMahasiswi ITB Dipolisikan Buntut Meme PrabowoAlasan Minum Kopi di Pagi Hari Kerap Bikin Perut MulasKementan Optimis Beras Indonesia Bakal Melimpah, Produksi Tertinggi di ASEANKemenperin Soal Panasonic Holdings PHK Ribuan Karyawannya: Tidak Terjadi di IndonesiaKlaim Sekarang! Ini Tips Menikmati Saldo DANA Kaget Saat Akhir PekanApa Penyebab Bayi Bisa Kena Kanker Ovarium?Peringatan Hari Kebangkitan Nasional 20 Mei: Sejarah hingga Jejak Awal Organisasi Boedi Oetomo!
下一篇:Viral Masak Mi Instan Direbus dengan Kemasannya, Awas Bahaya
- ·Kapan Waktu yang Ideal Tiba di Bandara agar Tak Ketinggalan Pesawat?
- ·Camaba Cek! Pendaftaran Jalur Mandiri UIN Jakarta 2025 Sudah Dibuka, Bisa Pakai Nilai UTBK SNBT
- ·Kongres PDIP Batal Juni? Utut: Tanya Saja ke Bu Mega
- ·Jalur Mandiri IPB 2025 Dibuka, Cek Persyaratan, Materi Ujian, Tanggal Penting Pendaftaran
- ·FOTO: Momen 'Zombie' Teror Penumpang Kereta Shinkansen
- ·Link dan Cara Daftar Sekolah Rakyat Tahun Ajaran 2025/2026, Wajib Tercatat di DTSEN
- ·Balai Kota Diserbu Pelamar Gegara Hoaks, Begini Penjelasan Lengkap Lowongan PJLP Pemprov DKI
- ·Link dan Cara Daftar Sekolah Rakyat Tahun Ajaran 2025/2026, Wajib Tercatat di DTSEN
- ·Perayaan Imlek 2025 Jatuh Pada Tanggal? Simak Informasinya
- ·TNI AD Selidiki Mengapa Warga Sipil Bisa Masuk Area Pemusnahan Amunisi di Garut
- ·Tata Cara Buat Akun Pendaftaran PPDB Madrasah DKI Jakarta 2025 Lewat Website Ppdb
- ·Tawaran Kerja Palsu Makin Marak, KBRI Phnom Penh Perkuat Perlindungan WNI
- ·Mensos Gus Ipul Soroti Kemungkinan Ketergantungan Bansos, Ekonom Ungkap Penyebabnya
- ·Kementan Optimis Beras Indonesia Bakal Melimpah, Produksi Tertinggi di ASEAN
- ·Nih Data DTSEN Terbaru! Bansos PKH BPNT Mei 2025 Cair, Simak Cara Cek Nama Kamu
- ·Paus Leo XIV Ternyata Pernah ke Indonesia, Begini Ceritanya
- ·Jangan Sembarang Rekam Insiden, Dampaknya Bisa Seperti Ini
- ·Soroti Bank Emas di Indonesia, Menko Airlangga: Bantu Kemandirian Industri
- ·Lamar Jadi Damkar dan PPSU, Ratusan Warga Serbu Balai Kota DKI: Disuruh Kirim Lamaran ke Sini
- ·Kongres PDIP Batal Juni? Utut: Tanya Saja ke Bu Mega
- ·Olahraga sambil Healing, Ini 5 Tempat untuk Silent Walking di Jakarta
- ·Klaim Sekarang! Ini Tips Menikmati Saldo DANA Kaget Saat Akhir Pekan
- ·Mengenal Megalophobia, Kala Ukuran Besar Jadi Sumber Ketakutan
- ·Keluarga Kolonel Cpl Antonius Hermawan yang Gugur dalam Ledakan Garut: Tak Sempat Pulang Minta Restu
- ·Menteri Meutya Hadir di APT Tokyo 2025, Indonesia Inisiasi Poros Diplomasi Digital Asia
- ·Peringatan Hari Kebangkitan Nasional 20 Mei: Sejarah hingga Jejak Awal Organisasi Boedi Oetomo!
- ·Gubernur Jabar Dedi Mulyadi Resmikan e
- ·Tata Cara Lapor Diri PPG Guru Tertentu 2025 Lengkap Berkas yang Harus Dipersiapkan
- ·Jalur Mandiri Undip 2025: Jadwal Seleksi, Persyaratan dan Cara Daftar
- ·Kementan Optimis Beras Indonesia Bakal Melimpah, Produksi Tertinggi di ASEAN
- ·用信仰赋能梦想,118万奖学金+SVA、MICA等4张纯艺offer一键到账!
- ·Dorong Indonesia jadi Pemain Utama Global Industri Halal, Ini Strategi Kemenperin
- ·TNI AD Selidiki Mengapa Warga Sipil Bisa Masuk Area Pemusnahan Amunisi di Garut
- ·Hadir di BBQ Ride 2025, Respiro Hadirkan Konsep Anak Motor Era 80an
- ·Respons Budi Gunawan saat Prabowo Beri Dukungan untuk Ahmad Luthfi
- ·Cek bkn.go.id Pengumuman PPPK 2024 Tahap 2, Ini Langkah dan Cara Lihat Nama Kamu