JAKARTA,quickq加速永久免费 DISWAY.ID-- Kementerian Perindustrian (Kemenperin) kembali menyampaikan apresiasinya kepada salah satu perusahaan teknologi ternama di dunia, Samsung, atas komitmennya dalam memenuhi persyaratan nilai Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN).

Menurut keterangan Direktur Jenderal Industri Logam, Mesin, Alat Transportasi dan Elekronika, Setia Diarta, dalam kunjungan kerja Kemenperin ke pabrik Samsung, yang terletak di Cikarang, Jawa Barat, pada Selasa 7 Januari 2025.

BACA JUGA:Komitmen PT MMKI Penuhi TKDN Diapresiasi Wamenperin: Ikut Dongkrak IKM

BACA JUGA:Jadi Pelindung Investasi, Ekonom Ungkap Tantangan Konsistensi Aturan TKDN

“Kementerian Perindustrian mengapresiasi perusahaan industri HKT yang telah menjadikan Indonesia sebagai sebagai basis produksinya dan terus konsisten mengeskpor produknya, salah satunya PT. Samsung Electronics Indonesia,” ujar Setia dalam keterangan resminya.

Menurut Setia, tindakan Samsung ini tidak hanya mendorong penguatan industri lokal, tetapi juga menciptakan lapangan pekerjaan dan transfer teknologi di Indonesia, yang merupakan langkah nyata dalam membangun industri yang berdaya saing tinggi.

“Saat ini aturan kebijakan TKDN di Indonesia mengharuskan produk Telepon Seluler dan Tablet memenuhi nilai kandungan lokal minimal sebesar 35 persen dalam proses produksinya.

BACA JUGA:Kadin Amerika Duga TKDN Sebagai Penghambat Investasi di Indonesia, Kemenperin: Ini Cuma Masalah Kemauan

BACA JUGA:Percepat Pertumbuhan Industri Otomotif, Kemenperin Revisi Target Nilai TKDN

"Aturan ini bertujuan untuk meningkatkan partisipasi industri lokal serta memperkuat ekosistem manufaktur di dalam negeri,” jelasnya.

Sementara itu, Samsung Electronics Indonesia diketahui telah mencatatkan perolehan TKDN tertinggi yaitu sebesar 40,30 persen untuk model SM-A356E.

“Kami menyampaikan apresisasi yang sebesar-besarnya kepada PT. Samsung Electronics Indonesia yang telah mengirimkan produk smartphone-nya untuk dieskpor ke Filipina, yang menjadi bagian dari ekspor PT Samsung Electronics Indonesia sebesar 1,56 juta unit,” tutur Setia.

BACA JUGA:Dinilai Menyulitkan, Kemenperin Tegaskan Pentingnya TKDN untuk Industri Dalam Negeri

BACA JUGA:TKDN Dianggap Jadi Penghambat Investasi, Kemenperin Bilang Begini

• 1
• 2
• »

• ·Pemerintah Gelontorkan Rp48,8 Triliun untuk Pembangunan IKN hingga 2029
• ·Turis Inggris Dilarang Bawa Daging dan Keju Usai Liburan dari Eropa
• ·Erick Thohir dan Sri Mulyani Dinilai Jadi Menteri Prabowo yang Paling Bekerja dan Paling Populer!
• ·Langgar Prokes, DKI Tutup 1.100 Perusahaan Selama PPKM
• ·Studi Temukan Risiko Kanker Payudara pada Pengguna IUD
• ·Apeepoocalypse: Ancaman Nyata yang Tersembunyi di Balik Popok Bayi
• ·Berapa Waktu Seduh Teh Ideal agar Dapat Rasa yang Sempurna?
• ·Waduh, 6 Jabatan Masih Kosong, KPK Juga Gak Punya Jubir
• ·Usai OTT Suap Meikarta, Pemkab Bekasi Rombak Kepala Dinas
• ·10 Manfaat Ajaib Minum Teh Serai Setiap Hari
• ·Waduh, 6 Jabatan Masih Kosong, KPK Juga Gak Punya Jubir
• ·Jaringan Narkotika Internasional Diamankan, Polisi Selidiki Keterlibatan Freddy Pratama
• ·PDIP Hormati KPK Tetapkan Hasto Jadi Tersangka: Siapkan Langkah Hukum!
• ·7 Titik Tubuh yang Bikin Aroma Parfum Tahan Lama, Jangan Lupa Semprot
• ·Manfaat Pose Yoga Mengangkat Kaki ke Dinding, Stres Reda Seketika
• ·Bongbong Marcos Perintahkan Lebih dari 100 Pimpinan BUMN Mundur