会员登录 - 用户注册 - 设为首页 - 加入收藏 - 网站地图 BEI Dekati Raksasa Bisnis, Siap Otak!

BEI Dekati Raksasa Bisnis, Siap Otak

时间:2025-05-25 09:01:51 来源:quickq客服电话 作者:热点 阅读:585次
Warta Ekonomi,quickq官网下载电脑版最新 Jakarta -

Bursa Efek Indonesia (BEI) tengah melakukan kajian menyeluruh untuk mendorong lebih banyak perusahaan berskala besar agar melantai di pasar modal melalui skema penawaran umum perdana saham (IPO). Direktur Penilaian Perusahaan BEI, I Gede Nyoman Yetna, menyampaikan bahwa kajian ini melibatkan berbagai pemangku kepentingan dari beragam sektor industri, termasuk perusahaan yang belum maupun yang sudah melantai di bursa.

Kajian tersebut bertujuan menggali alasan utama perusahaan besar belum melakukan IPO, serta mengidentifikasi hambatan konkret yang mereka hadapi dalam mempertimbangkan pasar modal sebagai sumber pendanaan. BEI berharap dapat mengumpulkan umpan balik yang komprehensif untuk menyusun regulasi yang lebih adaptif dan sesuai dengan kebutuhan pelaku usaha.

BEI Dekati Raksasa Bisnis, Siap Otak

BEI Dekati Raksasa Bisnis, Siap Otak

“BEI secara aktif mendengarkan pandangan dan aspirasi dari para pemangku kepentingan. Proses ini dilakukan secara anonim guna menjaga objektivitas serta independensi proses,” ujar Nyoman, Rabu (21/5/2025).

BEI Dekati Raksasa Bisnis, Siap Otak

Baca Juga: BEI Cabut Suspensi, Saham TGUK Kembali Diperdagangkan

BEI Dekati Raksasa Bisnis, Siap Otak

BEI memastikan bahwa pendekatan anonim dalam kajian ini tidak hanya menjamin kerahasiaan identitas perusahaan, tetapi juga memungkinkan mereka menyampaikan masukan secara terbuka. Mekanisme tersebut dinilai krusial agar masukan yang diterima benar-benar mencerminkan realitas dan tantangan di lapangan.

Nyoman menambahkan bahwa pihaknya tidak hanya mengkaji perusahaan yang belum IPO, tetapi juga menjaring pengalaman dari emiten yang telah mencatatkan sahamnya di bursa. Tujuannya ialah mengidentifikasi aspek-aspek teknis, administratif, hingga regulatif yang perlu diperbaiki demi memperkuat ekosistem pasar modal nasional.

Meskipun tidak menyebutkan nama-nama seperti Wings Group, Djarum, atau Sinar Sosro, langkah BEI tersebut menunjukkan pendekatan inklusif yang mengakomodasi keragaman pelaku industri. BEI menegaskan komitmennya untuk menghadirkan kebijakan yang berbasis bukti dan masukan langsung dari pelaku usaha.

(责任编辑:探索)

相关内容
  • Berkas Perkara Tersangka Film Porno Jaksel Lengkap, Siap Disidangkan
  • Bebas, Ratna Sarumpaet Cuma Bilang: Aku Bahagia...
  • BNPB Serahkan Bantuan Rp1 Miliar Untuk Penanganan Gempa Papua
  • 香港大学景观设计作品集要求有哪些?
  • Patung Wanita Ini Akan Dijaga Ketat karena Terus 'Diraba
  • SBY Tak Hadiri Pertemuan AHY dan Surya Paloh, Andi Mallarangeng Angkat Bicara
  • Sowan ke Habib Rizieq, Imbauan Anies untuk Waspada Covid
  • 东京艺术大学研究生的要求详解
推荐内容
  • Jangan Cuma Hilirisasi! Prabowo Gelar Karpet Merah Buat Perusahan China Masuk ke Semua Sektor
  • 纽约理工大学世界排名怎么样?
  • Bharada E Berseragam Dinas Hadiri Sidang Etik
  • Divonis 18 Tahun Penjara, Zul Zivilia: Saya Tak Terima
  • Janji Manis Anies, Reklamasi Diklaim Tak Ada yang Salah
  • 一个圣马丁海归导师的日常:吃饭 睡觉 撸学生